
Author: Abinaya Ghina Jamela
Dilahirkan di Padang, 11 Oktober 2009. Buku pertamanya, Resep Membuat Jagat Raya: Sehimpun Puisi, diterbitkan Kabarita, 2017. Buku tersebut mengantarkan Naya memperoleh penghargaan Tanah Ombak Award, Penulis dan Buku Puisi Puisi Terfavorite 2017 versi Goodreads Indonesia, Longlist Kusala Sastra Khatulistiwa 2017 untuk kategori Buku Perdana, dan perwakilan Provinsi Yogyakarta dalam pemilihan Kehati Award 2018 kategori Tunas Lestari Kehati, Kementerian Lingkungan Hidup. Naya juga menulis buku-buku; Aku Radio bagi Mamaku: Kumpulan Cerita (2018), Mengapa Aku Harus Membaca? :Tulisan Non Fiksi (2019) dan Rahasia Negeri Osi: Novel (2020). Naya juga merupakan penggagas komunitas Rumah Kreatif Naya dan komunitas Sahabat Gorga.
Naya bisa dijumpai melalui akun Facebook, Instagram, dan Twitter, Abinaya Ghina Jamela


Persentasi Naya kali ini berjudul Analisis Karakter Tokoh Buku Anak Berjudul Matilda Karya Roald Dahl. Awalnya, Naya ingin menganalisa dan mempresentasikan buku berjudul Le Petit Prince karya Antoine de Saint-Exupéry. Tapi, setelah Naya berdiskusi dengan Om Mimo, kami memutuskan untuk membahas lebih lanjut tentang buku Matilda. Atau bisa dibilang, menganalisa dengan lebih mendetail. Pertama, kita […]


Arita dan Sofanya

(Pertama kali diterbitkan melalui http://www.sahabatgorga.id tanggal 12 Mei 2020) Tidak ada yang lebih baik selain duduk manis di sofa, menyalakan televisi, sambil memakan Cronchon, bagi Arita.Dia bisa melakukannya sehari penuh tanpa melakukan hal lain. Ya, tentu saja dia akan ke kamar mandi jika kebelet atau ke dapur jika lapar. Tapi yang lain? Bisa dibilang tidak ada. […]

Naya diberi tugas oleh Bunda dan Om Mimo untuk membaca lagi buku-buku anak yang Naya punya. Naya harus membacanya lebih teliti dan menganalisa buku tersebut. Bahasa kerennya, analisis wacana. Setiap minggu, Naya harus mempresentasikan hasilnya pada Bunda dan Om Mimo. Naya juga harus menuliskan temuan Naya itu. Kata Bunda, biar bisa dibaca banyak orang. Jadi […]

/11/Aku jadi bertanya-tanya, apakah kami akan menjadi penakut ketika dewasa nanti? Bagaimana dengan Pina, masihkah dia suka pipis di celana sampai remaja. Juga entah sampai kapan Pakuik terus-menerus takut dengan rumahnya yang menjadi sarang hantu itu. Aku bingung, orang tua suka menakuti kami, tapi tidak senang melihat anak-anak yang ceroboh. Kemudian mereka akan meremehkan saat […]
Surat Kepada Bapak Menteri Nadiem Makarim

17 Mei 2020 Kepada Yth.Bapak Menteri Pendidikan. Assalammualaikum.Selamat pagi, Pak, Selamat Hari Buku Nasional. Perkenalkan, nama saya Abinaya Ghina Jamela, dipanggil Naya. Naya berasal dari Padang, Sumatera Barat. Sekarang Naya tinggal dan bersekolah di Jogja. Naya duduk di bangku kelas empat sekolah dasar. Beberapa hari lalu, Naya mendapat informasi dari Nenek dan Datuk mengenai Lomba […]

/10/ Oh ya, bicara mengenai peri bantal, saat pertama kali mendengar tentang cerita itu, aku seratus persen tidak percaya omongan ibuku. Aku pikir, itu sama seperti cerita tentang mahkluk kecil yang akan memberikan anak-anak koin logam bernilai 500 atau 1000 rupiah hanya karena mereka menyimpan gigi mereka yang baru copot di bawah bantal. Menurutmu, mahkluk […]

/9/ Aku pernah mendengar cerita tentang kak Sulu yang bertemu penculik sebelum ia berumur sepuluh tahun. Aku tidak tahu dari mana asal mula cerita itu. Kamu pasti mengerti, kan, ketika ibu-ibu sudah berkumpul? Mereka bisa menceritakan apa saja. Bahkan sesuatu yang tidak masuk akal atau yang tidak pernah terjadi sekalipun. Dari yang aku dengar, kejadian […]